Wednesday, March 14, 2012

Kata Pengantar buku Makario5 oleh Alm. Pdt. Dr. A. F. Parengkuan, M. Th



Di dalam Alkitab, kita dapat menemukan 84 kali perkataan “berbahagialah”. Dua puluh lima di antaranya terdapat dalam kitab Mazmur dan dua puluh tujuh kali dalam kitab-kitab injil. Sembilan kali kita membacanya dalam injil Matius pasal 5. Ucapan ini memberi semangat dan harapan bagi orang yang menjadi alamat penyampaian ucapan “berbahagialah” itu. Sedangkan dari sisi orang yang mengucapkannya, ada yang menyampaikannya karena luapan sukacita yang turut dirasakan, ada pula yang mengucapkannya dari hati yang remuk karena tidak merasakan arti sukacita yang disampaikan kepada orang lain.
Di kalangan mahasiswa dan dosen perguruan tinggi teologi, perkataan “berbahagialah? Ini dipandang sebagai salah satu pokok teologi yang sangat menarik, terutama oleh sebagian mahasiswa yang menamakan dirinya “grup Makario5(s). mereka umumnya terdiri dari mahasiswa yang telah bergumul dalam bidang study teologi selama Sembilan semester di atas bukit UKIT Tomohon. Kepada mereka dianjurkan agar supaya buah-buah pikiran teologis yang mereka hasilkan dari inspirasi-inspirasi yang diperoleh sementara berkuliah, ada baiknya ditulis dan dibagikan kepada anggota-anggota jemaat melalui tulisan-tulisan yang mengandung makna, guna keikutsertaan mereka dalam membina spiritualitas warga gereja.
Tulisan ini adalah buah sulung dari “Grup Makario5(s) tersebut. Mereka berasal dari berbagai gereja pengutus yang datang dari daerah-daerah di Indonesia bagian Timur. Dari kepelbagaian suku dan etnis mereka menyatu dalam usaha memahami makna kehadiran mereka di kancah pergumulan teologi, dalam persiapan mereka menjadi hamba-hamba Tuhan yang nanti membawa kebahagiaan bagi jemaat-jemaat yang akan dilayani di tempat mereka mengabdikan diri. Melalui tulisan ini mereka hendak membagi buah-buah perenungan mereka bagi para pembaca.
Mudah-mudahan rangkaian tulisan dalam buku renungan ini boleh menjadi siraman rohani yang menyejukkan bagi para pembaca dan membawa berkat dalam kehidupan warga gereja dan siapa saja yang berminat menyimak pokok-pokok renungan yang disajikan. Terpujilah nama Tuhan, sumber kebahagiaan sejati! (buku Makario5, 2009)

No comments:

Post a Comment