KEMULIAAN
BAGI ALLAH (Jemaat
Berdiri)
KJ no 1: “Hallelujah Pujilah”
Haleluya!
Pujilah Allah Yang Agung, Maha esa!
Dalam
Kritus kita kenal Allah yang hidup, Bapa kekal!
Langit, buana semesta patut memuji
kuasa-Nya,
karna berkat-Nya tak henti, limpah kasih-Nya tak
terperi.
Haleluya!
Pujilah Allah Yang Agung, Maha esa!
Dalam
Kritus kita kenal Allah yang hidup, Bapa kekal!
PANGGILAN
BERIBADAH (Jemaat
Berdiri)
P Jemaat yang dikasihi Tuhan, marilah
kita menyembah Tuhan yang menjadikan kita.
J Sebab
Dialah Allah kita, dan kitalah umat gembalaan-Nya dan kawanan domba tuntunan
tangan-Nya. (Maz.95:6,7a)
KJ no 10 “Pujilah Tuhan, Sang Raja”
Pujilah Tuhan, sang raja yang Maha mulia
Segenap hati dan jiwaku, pujilah Dia
Datang berkaum, brilah musikmu bergaung
Angkatlah puji-pujian!
DOA
PENYEMBAHAN (Jemaat
Berdiri)
P Engkaulah
sang Raja yang mulia. Inilah Kami, datang menghadap dihadapan takhta-Mu yang
agung dan kudus; ya Allah.
J Engkaulah bagi kami tempat
perlindungan dan kekuatan selama-lamanya.
P marilah kita berdoa: …
PENGAKUAN
DOSA (Jemaat
Duduk)
P Dosa
adalah hidup tanpa hubungan dengan Tuhan. seperti lampu yang mati karena
sakelarnya belum tersambung. Begitulah hidup yang tidak tersambung pada Tuhan
adalah hidup yang mati. Sering dalam hidup; kita berjalan menurut kemauan kita
sendiri. Kita tidak mau tahu tentang Tuhan. kita tidak taat. Kita buang muka.
Kita tidak berhubungan dengan Tuhan. kita tidak tersambung pada Tuhan. kita
berdosa dihadapan Tuhan. Dari dosa itu kita dipanggil untuk bertobat. Berpaling
kembali dan berjalan kembali kearah Tuhan. Disadur dari Dr. andar Ismail, selamat berbakti “33 renungan
tentang Ibadah” hal 49-51.
J Dosaku
kuberitahukan kepada Allah dan kesalahanku tidaklah kusembunyikan. Aku berkata
“Aku akan mengaku kepada Tuhan pelanggaran-pelanggaranku, dan Engkau mengampuni
kesalahan karena dosaku.”
KJ no 29:1 dan 2 “Di muka Tuhan Yesus”
Di muka Tuhan Yesus betapa hina diriku
Kubawa dosa-dosaku dimuka Tuhan Yesus
Di muka Tuhan Yesus kudapat kasih saying-Nya
Hatiku pasrah berserah di muka Tuhan Yesus
(instrument
music dan diberikan kesempatan kepada jemaat untuk mengaku dosa secara pribadi)
P Allah
yang mahakuasa, yang dengan sukarela memberi pengampunan kepada setiap orang
yang menyesali dosanya dan berpaling kepada-Nya. Hapuskanlah semua dosa kami,
dan bersihkanlah hati nurani kami oleh pengorbanan Kristus, Tuhan kami. Dan peliharalah
kami selalu dalam damai sejahtera, dan kegembiraan kehidupan yang suci, supaya
untuk selama-lamanya kami boleh mengasihi dan mengabdi kepada-Mu. Dalam nama
Allah; Bapa, Anak dan Roh Kudus. Amin.
J KJ no 29 :3 dan 4 “Di Muka Tuhan Yesus”
Di muka Tuhan Yesus ku insaf akan salahku
Bertobat kini hatiku di muka Tuhan Yesus
Di muka Tuhan Yesus kudapat kasih sayang-Nya
Hatiku pasrah berserah di muka Tuhan Yesus.
JANJI
ANUGERAH ALLAH
P Yoh
3. 16 “karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah
mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya
kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.
J NKB no 19 “Dalam Lautan yang Kelam”
Dalam lautan yang kelam, terancam jiwaku,
Dalam dosa tenggelam, hilang harapanku.
Tapi Tuhan bekenan dengar seruanku.
Laluku
dislamatkan mukhalisku.
Kasih kudus! Kasih Kudus! Yang tlah mengangkatku;
kasih kudus.
Kasih kudus! Kasih kudus! Yang tlah mengangkatku:
kasih kudus.
PETUNJUK
HIDUP BARU
P Matius
22:37-40 “jawab Yesus kepadanya “kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap
hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. Itulah hukum
yang terutama dan yang pertama. Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu,
ialah “Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Pada kedua hukum
inilah tergantung seluruh hukum taurat dan kitab para nabi”.
PUJI-PUJIAN (Jemaat
Berdiri)
P Sekarang ini muliakanlah Tuhan, Allah
kita,
J dan pujilah nama-Nya yang tinggi
luhur!
P bersyukurlah kepada Tuhan, sebab ia
baik,
J bahwasanya untuk selama-lamanya kasih
setia-Nya!
P haleluya! Pujilah nama Tuhan,
J pujilah, hai hamba-hamba Tuhan,
P hai orang-orang yang datang melayani
di rumah Tuhan,
J di pelataran rumah Allah kita!
P pujilah Tuhan, sebab Tuhan itu baik,
J bermazmurlah bagi nama-Nya, sebab
nama itu indah!
P sebab Tuhan telah memilih Yakub
bagi-Nya,
J Israel menjadi milik kesayagan-Nya.
P hai kaum Israel, pujilah Tuhan!
J hai kaum Harus, Pujilah Tuhan!
P hai kaum lewi, pujilah Tuhan!
J hai orang-orang yang takut akan
Tuhan, pujilah Tuhan!
P+J terpujilah Tuhan dari Sion, Dia yang diam
di Yerusalem! Haleluaya!
J NKB no 3 “Terpujilah Allah”
Terpujilah Allah, hikmat-Nya besar,
Begitu kasih-Nya tuk dunia cemar,
Sehingga dibrilah Putra-Nya Kudus
Mengangkat manusia serta menebus.
Pujilah, pujilah! Buatlah dunia
bergemar, bergemar mendengar suara-Nya
dapatkanlah Allah demi Putra-Nya
bri puji pada-Nya sebab hikmat-Nya.
PEMBACAAN
ALKITAB
P marilah kita berdoa:…
Dengarkanlah firman Tuhan dalam: Daniel 8:1-27
P Tuhan memberkati pembacaan Firman-Nya
yang suci. Amin.
J KJ no 53 “Tuhan Allah Tlah Berfirman”
Tuhan Allah tlah
berfirman, Haleluya,
Pada umat sabda hikmat,
haleluya!
Buka telinga, hai
umat-Nya, Kabar yang baik dengarkanlah!
Buka hatimu: Tuhan datang,
Hai yang beriman!
Tuhan Allah tlah berfirman, Haleluya,
Pada umat sabda hikmat, haleluya!
PENGAKUAN
IMAN -khusus
ibadah pagi- (Jemaat
Berdiri)
P Tuhan, tambahkanlah iman kami,
J dan kebenaran-Mu akan memerdekakan
kami.
P+J pengakuan iman rasuli:
Aku percaya kepada Allah Bapa, Yang Mahakuasa, Khalik
langit dan bumi.
Dan kepada Yesus Kristus, Anak-Nya yang Tunggal, Tuhan
kita, yang dikandung dari pada Roh Kudus, lahir dari Anak dara Maria, yang
menderita di bawah pemerintahan Pontius Pilatus, disalibkan, mati, dan
dikuburkan, turun ke dalam kerajaan maut, pada hari yang ketiga bangkit pula
dari antara orang mati, naik ke sorga, duduk di sebelah kanan Allah Bapa, Yang
Mahakuasa, dan akan datang dari sana untuk menghakimi orang yang hidup dan yang
mati.
Aku percaya kepada Roh Kudus; Gereja yang Kudus dan
am; persekutuan orang kudus, pengampunan dosa; kebangkita daging; dan hidup
yang kekal. Amin.
DOA
UMUM (Jemaat
Duduk)
Puji-Pujian
Jemaat
KHOTBAH
Puji-Pujian
Jemaat
PERSEMBAHAN
P Dahulu,
di zaman perjanjian Lama persembahan erat hubungannya dengan upacara korban.
Dalam imamat pasal 1-7 terdapat beberapa contoh jenis persembahan korban
seperti; korban bakaran, korban sajian, korban keselamatan, korban penghapusan
dosa, dan korban penebus salah. Ibadah Israel juga mengenal persembahan
persepuluhan (ul.14:22-27). Kitab keluaran, imamat, bilangan, dan ulangan
memuat beberapa ketentuan yang mengatur wujud, jumlah, cara dan waktu memberi
persembahan. Bahkan ada peraturan yang menetapkan denda 20 persen bagi
penyimpangan persepuluhan (im.27:31). Persembahan pada zaman perjanjian lama
bersifat kultis dan ritual.
Nah, ketika gereja terbentuk pada abad pertama,
persembahan mempunyai arti yang berbeda. Persembahan dalam gereja abad pertama
berkaitan dengan perjamuan. Jemaat Tuhan membawa persembahan dalam bentuk
makanan atau uang sebagai biaya untuk menyediakan makanan dengan tujuan agar
orang miskin yang tidak mempunyai makanan di rumah bisa ikut makan (kis.6:1-6). Persembahan dalam gereja pertama bersifat
diaconal guna pekerjaan Tuhan. Motivasi iman memberi persembahan dalam gereja
pertama Bukan: memberi, supaya diberi. Tetapi; memberi, karena sudah diberi.
Memberi menjadi tanda ucapan syukur umat atas segala berkat dan anugerah Allah
dalam kehidupan.
Sekarang ini, dalam setiap ibadah minggu terdapat
seruan untuk memberi persembahan. Persembahan telah menjadi kelaziman dalam
kehidupan gereja dewasa ini. Sesuatu yang lazim bisa kehilangan makna. Sebab
itu, sebelum kita memberi persembahan, hendaklah kita merenung mengenai
motivasi iman kita membawa persembahan. Apakah benar-benar sebagai tanda ucapan
syukur ataukah hanya semata-mata karena menggharapkan imbalan dari Allah?
Disadur dari Dr. andar Ismail,
selamat berbakti “33 renungan tentang Ibadah” hal 116-119.
P sambil memberi persembahan syukur, kita menyanyi
KJ no 260 “Dalam Dunia Penuh Kerusuhan”
Dalam dunia penuh
kerusuhan,
Ditengah kemelut
permusuhan datanglah kerajaan-Mu
Di gereja yang harus
bersatu,
Agar nyata manusia baru,
datanglah kerajaan-Mu!
Datanglah, datanglah, datanglah kerajaan-Mu.
Memerangi gelap
kemiskinan,
Menyinarkan terang
keadilan datanglah kerajaan-Mu.
Di lautan, di gunung, di
lading
Dan di Bandar, di pasar,
di jalan, datanglah kerajaan-Mu!
Datanglah, datanglah, datanglah kerajaan-Mu.
Dalam hati dan mulut dan
tangan
Dengan kasih, dengan
kebenaran datanglah kerajaan-Mu
Karena Kaulah empunya
semua,
Demi Kristus umatMu
berdoa; datanglah kerajaan-Mu!
Datanglah, datanglah, datanglah kerajaan-Mu.
…Dilanjutkan dengan instrument music…
DOA
PERSEMBAHAN
Pelsus Kristus,
Tuhan,
ajarlah kami untuk memberi,
bukan karena kelebihan,
melainkan karena keinginan untuk berbagi.
Sebagaimana Tuhan telah memberi
Ajarlah kami juga untuk mau berbagi.
Sebagaimana Tuhan sudah bermurah hati,
didiklah kami juga untuk mau bermurah
hati.
Terima kasih Tuhan.
Amin
Disadur dari Dr. andar Ismail,
selamat berteduh “33 kumpulan doa” hal 75.
DOA
PENUTUP (Jemaat
Duduk)
P Mari Kita Berdoa :…
NYANYIAN
PENUTUP (Jemaat Berdiri)
KJ
no 341 “kuasamu dan namamulah”
Kuasa-Mu dan nama-Mulah hendak kami sebar
Dan karna itu, Ya Tuhan, kami takkan gentar.
Bagaikan padi segenggam mestilah busuk di pendam,
Supaya tumbuh dan segar, dipanas surya memekar
Berbuahlah tuaian pun besar.
Berkat
P kasih
karunia Tuhan Yesus Kristus, dan kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus
menyertai saudara sekalian.
J Amin.
Amin. Amin.
No comments:
Post a Comment